Medan – Penerapan teknologi BIM (Building Information Modelling) bertujuan untuk mewujudkan proses konstruksi yang lebih efektif dan efisien, serta mempermudah kolaborasi dari berbagai pihak yang terlibat. PT Putra Karya Handana, menjadi salah satu mitra Glodon Indonesia yang memperoleh manfaat tersebut dari penerapan Glodon 5D BIM Cubicost dalam kegiatannya sebagai kontraktor.

Bapak Ir. Muhammad Agung Putra Handana, ST., MT., selaku Project Director dari PT Putra Karya Handana, menuturkan bagaimana Cubicost TAS dan TRB telah diimplementasikan sejak 2020 pada 6 proyek berbeda. Dalam prakteknya, Cubicost dapat membantu sejumlah kendala dalam proyek, antara lain:

1. Lebih cepat, akurat dan mudah dalam proses perhitungan kuantitas dan penyusunan RAB
2. Membantu melengkapi gambar proyek yang kurang detail,
3. TRB telah sesuai dengan SNI, sehingga mempermudah saat membuat bar bending schedule. serta
4. Mempermudah visualisasi ke owner, sehingga memberikan gambaran ready to built berbasiskan permodelan yang telah dibuat.

Sejumlah kelebihan tersebut, menjadi alasan PT Putra Karya Handana untuk terus menerapkan 5D BIM Cubicost sebagai solusi BIM untuk menghadapi tantangan dari berbagai proyek baik itu pemerintah maupun swasta.

Bonny Reinhard Immanuel, selaku Business Development Assistant Director Glodon Indonesia, menyampaikan bahwa software BIM sebaiknya dapat dimanfaatkan seperti yang dilakukan oleh PT Putra Karya Handana, yaitu sebagai perangkat yang mempermudah proses konstruksi, dengan kolaborasi dan penerapan secara berkelanjutan. Dengan terus mempergunakannya, maka kapasitas dari para tenaga ahli BIM akan dapat terus terasah dan meningkat, sehingga software dapat menjadi bagian integral yang meningkatkan efisiensi kerja perusahaan.

Glodon Indonesia terus berupaya untuk dapat meningkatkan kapasitas dari sektor industri jasa konstruksi melalui software 5D BIM Cubicost hingga pelatihan dan juga bimbingan berbasiskan proyek riil agar solusi yang diberikan dapat tepat guna dan memberikan dampak nyata.

Medan – BIM (Building Information Modeling) technology implementation aims to create a more effective and efficient construction process, as well as facilitate collaboration of the various parties involved. PT Putra Karya Handana, is one of Glodon Indonesia's partners who benefit from the application of Glodon 5D BIM Cubicost in its activities as a contractor.

Mr. Ir. Muhammad Agung Putra Handana, ST., MT., as Project Director of PT Putra Karya Handana, explained how Cubicost TAS and TRB have been implemented since 2020 in 6 different projects. In practice, Cubicost can help with a number of project constraints, including:

1. Faster, more accurate and easier in the process of calculating the quantity and preparing the RAB
2. Help complete project drawings that are less detailed,
3. TRB is in accordance with SNI, making it easier when making a bar bending schedule. as well as
4. Facilitate visualization for the owner, thus providing a ready to build picture based on the model that has been made.

These advantages are the reasons for PT Putra Karya Handana to continue implementing 5D BIM Cubicost as a BIM solution to face challenges from various projects, both government and private.

Bonny Reinhard Immanuel, as the Business Development Assistant Director of Glodon Indonesia, said that BIM software should be used as was done by PT Putra Karya Handana, namely as a tool that simplifies the construction process, with collaboration and continuous application. By continuing to use it, the capacity of BIM experts will be honed and increased, so that the software can become an integral part that improves the company's work efficiency.

Glodon Indonesia continues to strive to be able to increase the capacity of the construction service industry sector through Cubicost's 5D BIM software to training and also real project-based guidance so that the solutions provided can be effective and have a real impact.